8 Alasan Penjual dalam Merger dan Akuisisi

Penjual dalam M&A dapat dikategorikan sebagai pengusaha, perusahaan bisnis keluarga, perusahaan besar yang menjual divisinya atau menjual kepemilikannya, atau perusahaan yang dimiliki oleh private equity. Berikut ini beberapa alasan pemilik menjual perusahannya.

1. Masa Pensiun. Pemilik ingin pensiun atau menikmati hari tua.

2. Peluang yang Lebih Baik. Pemegang saham membutuhkan uang tunai untuk berinvestasi di tempat lain.

3. Kebutuhan Modal. Membutuhkan lebih banyak modal untuk pertumbuhan, sedangkan keuntungan hanya dari bisnis tidak mencukupi.

4. Asosiasi Strategis. Bisnis memerlukan keahlian yang dimiliki oleh perusahaan yang lebih besar, seperti pemasaran, distribusi, teknologi, dan sebagainya.

5. Aspek Operasional. Masalah operasional yang tidak dapat diperbaiki oleh pemilik dan manajemen.

6. Masalah Utang. Penjual tidak bisa membayar utang yang nilainya besar.

7. Ketidaksesuain Strategis. Sebuah divisi tidak sesuai dengan strategi perusahaan.

8. Strategi Penghematan/Retrenchment. Industri mengalami tren turun dan bisa menjadi kalah dalam kompetisi, sebelum hal ini terjadi, lebih baik bisnis dijual dengan harga yang masih baik.

Untuk pembahasan lengkapnya Anda bisa baca di buku “M&A Playbook – Penjelasan Lengkap Merger dan Akuisisi”, dengan penulis Jeami Gumilarsjah, MBA, CMAP, CMA&I; dan penerbit PPM Publishing.